Sebenarnya korupsi itu bisa dihentikan dari diri sendiri dan tingkatkanlah nilai AGAMA dari diri sendiri dan janganlah menjadi orang yang tamak dan maruk akan harta seperti itu. Saya jadi teringat perkataan pak Bibit dan pak Adhyaksa Dault, mereka pernah diberi tahukan / diberi nasihat oleh orang tuanya agar tidak mengambil / melakukan praktek uang haram yang bukan miliknya (KORUPSI). Jika anda korupsi, maka sama saja anak anda nantinya dikasih makan dengan makanan yang haram. Jika menurut agama Islam, smua umat muslim tidak boleh memakan makanan yang haram dan itu DOSA BESAR.
Jika semua anak ditanamkan seperti itu, maka Insya Alloh Indonesia tidak akan carut marut dan terus mengejar-kejar pelaku korupsi. Ada banyak cara untuk membersihkan beberapa institusi, seperti dengan :
- Memberikan pengajian / pelatihan peningkatan iman seseorang.
- MUI harus memfatwakan, KORUPSI itu HARAM.
- Gaji beberapa departemen dinaikkan, tapi bukan untuk pejabat tinggi saja, tapi seluruh karyawan agar nantinya tidak ada sifat iri-irian dibeberapa pihak. Kesejahteraan semua karyawan harus dilihat seberapa sejahteranya mereka.
- Budayakan dari kecil, agar jika anak anda ingin masuk kesuatu sekolah / universitas, jangan lewat orang dalem atau jangan memberikan sumbangan Plus-plus.
- Jika ada pelaku korupsi, sebaiknya dihukum seberat-beratnya / hukuman seumur hidup.
- Keluarga pelaku korupsi, sebaiknya dikucilkan, agar nantinya orang yang ingin melakukan hal itu menjadi takut dan malu / jera.
Saya pikir tidak mungkin, karena kita adalah manusia makhluk sosial yang butuh orang lain. Semoga semua pada sadar dan insyaf lah wahai manusia.
No Response to "Cara untuk menghentikan KORUPSI"
Posting Komentar
No Junk, No SPAM, No SARA